NOUN

Kata Benda
Pembahasan tentang noun (kata benda) meliputi antara lain :
Concrete and abstract nouns
Concrete noun and abstract noun menjelaskan tentang kata benda yang berwujud dan kata benda tak berwujud(abstrak).
Countable and uncountable nouns
Countable noun and uncountable noun menjelaskan tentang kata benda yang dapat dihitung dan kata benda yang tak dapat dihitung.
Singular and plural nouns
Singular noun and plural noun menjelaskan tentang kata benda bentuk tunggal dan kata benda bentuk jamak.
Foreign plural nouns
Foreign plurals noun menjelaskan tentang pembentukan kata benda bentuk jamak dari bahasa asing (foreign).
A. Concrete and Abstract Nouns
Kata benda mempunyai dua bentuk :
i. Concrete Noun (kata benda berwujud), yaitu kata benda yang menunjukkan benda berwujud, dapat dilihat dan diraba.
Contoh :
Rudi (nama orang), man, gold, table, etc (et cetera).
ii. Abstract Noun (kata benda yang tak berwujud). Menunjukkan benda yang tak berwujud, tetapi dapat dibayangkan.
Contoh :
Wisdom, life, friendship, etc.
I. Concrete noun terbagi lagi menjadi empat bagian yaitu :
a) Proper noun (kata benda nama diri). Kata benda yang didahului oleh huruf besar yaitu nama orang, nama kota, negara, sekolah, perusahaan dan lain-lain.
Contoh:
Lisa, Jakarta, America, etc.
b) Common noun (kata benda umum). Kata benda umum adalah kata benda biasa.
Contoh:
Teacher, book, plane, mountain, etc.
c) Material noun (kata benda yang terdiri dari bahan mentah/bahan baku). Kata benda yang berasal dari pertambangan dan bahan baku lainnya.
Contoh:
Gold, paint, silver, oil, etc.
d) Collective noun (kata benda kolektif). Yaitu kata benda yang mempunyai arti majemuk.
Contoh:
Flock, division, class, committee, parliament, etc.

II. Abstract noun dapat dibentuk dari kata kerja, kata sifat dan kata lainnya.
a) Abstract noun berasal dari kata kerja:
Dengan memberi akhiran ment pada kata kerja, contoh :
Verb
Abstract Noun
advertise
agree
argue
advertisement
agreement
argument


Dengan memberikan akhiran ion,tion pada kata kerja, contoh :
VerbAbstract Noun
connectassociate
confuse
connectionassociation
confusion

Dengan menambahkan akhiran ation, cation, ition pada kata kerja, contoh:
Verb
Abstract Noun
admire
compete
classify
admiration
competition
classification

Dengan menambahkan akhiran ance, ence pada kata kerja, contoh:
Verb
Abstract Noun
hinder
admit
differ
hindrance
admittance
difference

Dengan menambahkan “t” pada kata kerja, contoh:
Verb
Abstract Noun
complain
fly
contain
descend
deceive
complaint
flight
content
descent
deceit

Dengan menambahkan “y” pada kata kerja, contoh:
VerbAbstract Noun
discoverdeliver
injure
discoverydelivery
injury
b) Abstract noun yang sama bentuknya dengan kata kerja, contoh:
VerbAbstract Noun
to hopeto help
to mind
to love
hopehelp
mind
love
c) Abstract noun berasal dari kata sifat dengan cara menambahkan akhiran ness pada kata sifat tersebut, contoh:
Adjective
Abstract Noun
good
happy
polite
goodness
happiness
politeness
d) Abstract noun yang berasal dari Common Noun (kata benda umum), contoh:
Common Noun
Abstract Noun
agent
champion
child
hero
agency
championship
childhood
heroism
e) Abstract Noun yang berasal dari adjective lainnya, contoh:
AdjectiveAbstract NounAdjectiveAbstract Noun
patient
young
important
deep
hot
    patience
youth
importance
depth
heat
wise
long
true
beautiful
fluent
wisdom
length
truth
beauty
fluency
B. Countable and Uncountable Nouns
Countable nouns adalah benda yang dapat dihitung. Countable nouns dapat dibagi menjadi dua bagian yaitu: singular (tunggal) dan plural (jamak).
a) Contoh bentuk tunggal: one month, a ring, a river, a well, a chair, etc.
b) Contoh bentuk jamak: one and half months, rings, chairs, rivers, etc.
Tanda-tanda khas countable nouns adalah :
  • Dapat diubah menjadi plural.
  • Dapat digunakan kata many, several dan some (beberapa) di depan kata benda bentuk jamak.
  • Jika singular harus menggunakan kata kerja tunggal(verb to be : is atau was untuk kata benda/kata ganti orang ketiga tunggal, sedangkan kata kerja harus ditambah s untuk simple present tense). Jika plural harus memakai kata kerja jamak (verb to be : are untuk present tense atau were untuk past tense, sedangkan kata kerja tidak ditambah s dalam waktu simple present).
Uncountable nouns adalah kata benda yang tidak dapat dihitung. Kalau menghitungnya diperlukan takaran, timbangan, meteran, ukuran dan sebagainya.
Contohnya: butter, coffe, tea, flour, air, water, ink sugar, etc.
  • Tanda-tanda khas uncountable nouns adalah :
  • Tidak dapat langsung diberi a atau an di depan kata benda ini.
  • Tidak dapat dijadikan plural. Untuk menunjukkan banyak harus digunakan much (bukan many).
Dalam kalimat yang menggunakan verb to be selalu dipakai is untuk present tense dan was untuk past tense. Sedangkan dalam kalimat yang menggunakan kata kerja harus dipakai kata kerja + s dalam bentuk waktu simple present tense.
C. Singular and Plural Nouns
Singular nouns adalah kata benda tunggal.
Contohnya :
a table, an apple, a book, etc.
Plural nouns adalah kata benda jamak.
Contoh :
two apples, three books, etc.
Pembentukan kata benda jamak :
a) Dengan menambahkan s pada kata benda tunggal, contoh:
Tunggal
Jamak
a door
a school
a table
an apple
doors
schools
tables
apples
b) Dengan menambahkan es jika kata benda tunggal itu berakhiran huruf s, x, z, ch dan sh, contoh:
Tunggal
Jamak
a bus
a glass
a box
a buzz
a bench
a brush
buses
glasses
boxes
buzzes
benches
brushes
c) Dengan menambahkan es, jika kata benda tunggal itu berakhiran huruf o, contoh:
Tunggal
Jamak
a hero
a potato
heroes
potatoes
d) Dengan mengubah y menjadi i lalu ditambah es, jika y didahului oleh sebuah huruf mati. Apabila y didahului huruf hidup maka hanya ditambah s, contoh:
TunggalJamak
a baby
a city
a fly
a boy
babies
cities
flies
boys
e) Dengan mengubah f atau fe menjadi ves, contoh:
TunggalJamak
a calfa knife
a leaf
calvesknives
leaves
Kekecualian:
TunggalJamakTunggalJamak
a hoof
a chief
a gulf
a roof
a proof
a dwarf
a reef
hoofs
chiefs
gulfs
roofs
proofs
dwarfs
reefs
a scarf
a wharf
a grief
a file
a safe
a strife
scarfs
turfs
griefs
files
safes
strifes
f) Dengan menambahkan s pada kata pokoknya, jika kata benda tunggal itu compound noun (kata benda gabungan), contoh:
TunggalJamak
son in lawsister in law
step son
hanger on
sons in lawsisters in law
step sons
hangers on

Irregular plural bentuk jamak yang tidak beraturan). Sejumlah kata benda mempunyai bentuk amak yang tidak beraturan.

Dengan mengadakan perubahan vokal (huruf hidup)didalamnya, contoh:

TunggalJamak
manwoman
foot
tooth
goose
loose
mouse
dormouse
enomen
eet
eeth
eese
ice
ice
dormice

Dengan memberikan en atau ne untuk membentuk jamaknya, contoh:
TunggalJamak
oxchild
brother
cow
xenhildren
rethren
ine
Kata-kata gabungan (compound nouns) kata pertama dan keduanya dijamakkan, contoh:
Tunggal
Jamak
man servant
woman servant
man teacher
men servants
omen servants
men teachers
Kata-kata benda yang mempunyai bentuk jamak yang sama dengan bentuk tunggalnya, contoh:
Tunggal
Jamak
swine
deer
sheep
fish
heathen
yoke
brace
dozen
score
stone
hundredweight
pice
wine
eer
heep
ish
athen
oke (of oxen)
race (of birds)
ozen
core
tone (weight)
hundredweight
ice
Perhatikan contoh dibawah ini!
  • this swine. babi ini
  • these swine. babi-babi ini
  • that deer. rusa itu
  • those deer. rusa-rusa itu
Sejumlah kata-kata benda yang memiliki s terakhir dan kata-kata benda nama diri yang erakhir dengan bunyi desis, bentuk tunggal dan jamaknya sama, contoh:

Tunggal
Jamak
species
series
amends
works
sundanese
javanese
pecies
eries
mends
orks
sundanese
javanese

Kata-kata benda yang selalu dalam bentuk jamak dan tidak mempunyai bentuk tunggal, contoh:
Jamak
Jamak
Jamak
Jamak
spectacles
arms
bellows
pincers
pliers
scissors
tongs
shears
clothes
shorts
compasses
mumps
intestines
riches
tweezers
drawers
trappings
shoes
bowels
giblets
breeches
pantaloons
trousers
measles
entrails
contents
Nama-nama ilmu dan mata pelajaran yang berakhiran ics, dan sejumlah kata benda yang berakhiran huruf s, selalu mempunyai bentuk tunggal, contoh:
Tunggal
Tunggal
Tunggal
Tunggal
civics
phonetics
aeronautics
gymnastics
gallows
mathematics
physics
obstetrics
news
mechanics
politics
optics
billiards
linguistics
economics
statistics
draughts
D. Foreign Plural Nouns
Foreign plural adalah bentuk jamak yang berasal dari bahasa asing. Ada sejumlah bentuk jamak yang dipinjam langsung atau diserap dari kata-kata benda bahasa asing.
1) Bahasa Latin
TunggalJamakTunggalJamak
algaapex
appendix
addendum
alumnus
bacillus
codex
femur
fungus
genus
radius
series
algaeapices
appendices
addenda
alumni
bacilli
codices
femora
fungi
genera
radii
series
antennaapparatus
agendum
axis
alumna
bacterium
datum
focus
genius
penis
stamen
vortex
antennaeapparatus
agenda
axes
alumnae
bacteria
data
foci
genii
penes
stamina
vortices
2) Bahasa Yunani
TunggalJamakTunggalJamak
genisisbasis
automatom
phenomenon
dogma
phalanx
genesesbases
automata
phenomena
dogmata
phalanges
analysiscrisis
criterion
carcinoma
proboscis
larynx
analysescrises
criteria
carcinomata
proboscides
larynges
Banyak kata benda asing yang pembentukan jamaknya mengikuti tata bahasa Inggris yaitu dengan menambah s di akhir kata, contohnya:
Tunggal
Jamak
Tunggal
Jamak
appendix
antenna
femur
formula
larynx
appendixes
antennas
femurs
formulas
larynxes
aquarium
emporium
cactus
vagina
adieu
aquariums
emporiums
cactuses
vaginas
adieus